Kamis, 03 Juni 2010

gangguan komunikasi

Gangguan Komunikasi
a. Latar Belakang
Blog ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas kuliah psikologi anak khusus. Gangguan komunikasi adalah salah satu bentuk dari gangguan belajar.
b. Kategori dalam gangguan komunikasi
Kategori-kategori dalam gangguan komunikasi gangguan bahasa eskpresif, gangguan bahasa campuran ekspresif, gangguan fonologis, gagap, dimana masing-masing gangguan ini mempengaruhi fungsi akademik pada anak termasuk dalam DSM IV Axis I(Nevid, 2002).
c. Ciri gngguan komunikasi (Kaplan, 2002) :
1. Gangguan bahasa ekspresif
Pada gangguan ekspresif anak-anak berada di bawah kemampuan yang diharapkan dalam hal perbendaharaan kata, pemakaian keterangan waktu (tenses) yang tepat, produksi kalimat yang kompleks, dan daya ingat dalam mengingat kata dan kalimat.
2. Gangguan bahasa ekspresif campuran
Dalam gangguan ini, anak terganggu dalam pengertian dan ekspresi bahasa.
3. Gangguan fonologis
Anak dengan gangguan ini akan melakukan kesalahan dalam produksi suara, menghilangkan suara tertentu seperti konsonan.
4. Gagap dan gangguan komunikasi yang tidak ditentukan
Anak akan melakukan pengulangan bunyi, perpanjangan, penyiapan, berhenti dalam berkata dan mengucapkan kalimat, substitusi kata untuk menghindari hambatan dalam berbicara.
d. Terapi
Terapi yang digunakan untuk individu yang mengalami gangguan komunikasi diantaranya ialah melakukan terapi bicara dan konseling psikologis untuk kecemasan sosial dan msalah-masalah emosional lainnya (Nevid, 2002). Kaplan (2002) ada beberapa terapi yang dilakukan untuk anak yang mengalami gangguan komunikasi yaitu dengan melakukan latihan pendorong perilaku dan praktek dengan fonem, perbendaharaan kata, mengontruksi kalimat, anak diberikan instruksi linguistik, bicara dan bahasa yang diintegrasikan ke dalam berbagai lingkungan yang dilakukan secara bersama-sama, terapi bicara, pengalihan perhatian, sugesti dan relaks
http://tyaset4.blog.com/2010/02/21/gangguan-komunikasi/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar